Kategori
LAIN-LAIN PENDAPATAN SEKRETARIAT

BKD Kepahiang Raih Penghargaan atas Kepatuhan Pelaporan SPT Tahunan ASN

BKD Kepahiang Raih Penghargaan atas Kepatuhan Pelaporan SPT Tahunan ASN

Penulis : Hariyanto, S.Sos
Lay Out : Robby Kurniawan J., A.Md
Kepahiang, 10 Januari 2024

Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kepahiang mencatat prestasi membanggakan dengan meraih penghargaan dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Curup. Penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi atas keberhasilan BKD menjadi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pertama yang mencapai 100 persen pelaporan SPT Tahunan Pajak Penghasilan Orang Pribadi tahun pajak 2024 di lingkungan ASN-nya.

Pengakuan ini diserahkan pada acara sosialisasi aplikasi Coretax DJP, yang mulai diberlakukan Direktorat Jenderal Pajak sejak 1 Januari 2025. Coretax DJP dirancang untuk menyederhanakan dan mengintegrasikan layanan perpajakan secara digital, sehingga mempermudah masyarakat dan badan dalam memenuhi kewajiban perpajakan mereka.

Acara ini turut dihadiri oleh Kepala KPP Pratama Curup Imam Kasro’i, Kepala BKD Kabupaten Kepahiang Jono Antoni, S.Sos., M.M., Kepala KP2KP Kepahiang Syafril Arifin, serta tim penyuluh pajak dan ASN BKD Kepahiang.

Kepala BKD Kepahiang, Jono Antoni, S.Sos., M.M., menyampaikan rasa syukur atas penghargaan ini. Ia menekankan bahwa keberhasilan ini adalah hasil kerja keras dan komitmen seluruh pegawai BKD Kepahiang dalam memenuhi kewajiban perpajakan secara tepat waktu.

“Penghargaan ini kami dedikasikan untuk seluruh ASN BKD yang telah melaporkan SPT tahunan mereka lebih awal, yaitu pada 7 Januari 2024. Dukungan dan asistensi dari KP2KP Kepahiang sangat membantu kami dalam memastikan semua proses berjalan lancar,” ujar Jono.

Ia juga menambahkan bahwa pelaporan SPT tahunan tidak hanya menjadi kewajiban administratif, tetapi juga berkontribusi signifikan terhadap kemajuan daerah. “Melalui kepatuhan pajak, kita turut mendukung peningkatan penerimaan negara yang nantinya dapat dialokasikan untuk pembangunan daerah, termasuk infrastruktur, pelayanan publik, dan program kesejahteraan masyarakat. Hal ini menjadi tanggung jawab kita bersama sebagai bagian dari ASN yang berkomitmen mendukung kemajuan Kabupaten Kepahiang,” tegasnya

Kepala KPP Pratama Curup, Imam Kasro’i, memberikan apresiasi atas kesadaran pajak ASN BKD Kepahiang. Ia berharap prestasi ini dapat menjadi contoh bagi OPD lainnya, baik di Kabupaten Kepahiang maupun wilayah kerja KPP Pratama Curup, seperti Kabupaten Lebong dan Rejang Lebong.

“Langkah yang diambil BKD Kepahiang ini adalah bukti nyata kepatuhan pajak yang tinggi. Kami berharap OPD lain segera menyusul agar kepatuhan pajak menjadi budaya di setiap instansi,” tegas Imam.

Sementara itu, Kepala KP2KP Kepahiang Syafril Arifin menyoroti pentingnya pemanfaatan aplikasi Coretax DJP sebagai alat pendukung pelaporan pajak. Aplikasi ini memungkinkan wajib pajak untuk mengakses layanan pajak yang lebih mudah dan terintegrasi.

“Aplikasi Coretax DJP adalah inovasi yang menggabungkan semua fitur layanan pajak dalam satu platform, sehingga memberikan kenyamanan bagi wajib pajak dalam pelaporan SPT,” jelas Syafril.

Ia juga mengimbau masyarakat dan badan usaha untuk memanfaatkan layanan DJP Online guna memastikan pelaporan SPT tepat waktu dan akurat.

Prestasi BKD Kepahiang ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi OPD lain untuk meningkatkan kepatuhan dalam pelaporan pajak. Sinergi antara BKD, KPP Pratama Curup, dan KP2KP Kepahiang menunjukkan bahwa kerja sama yang solid dapat menghasilkan pencapaian yang luar biasa.

Penghargaan ini sekaligus menjadi tonggak penting dalam menciptakan budaya perpajakan yang mendukung pembangunan daerah dan nasional.

Sumber : Radar Kepahiang

Share on facebook
Share di Facebook
Share on twitter
Share di Twiter
Kategori
LAIN-LAIN

Semakin Canggih! Bidang Aset Keuangan Kepahiang Amankan Gawai dengan Sistem Digital Terbaru

Semakin Canggih! Bidang Aset Keuangan Kepahiang Amankan Gawai dengan Sistem Digital Terbaru

Penulis   : Hariyanto, S.Sos
Gambar  : Robby Kurniawan J., A.Md
Kepahiang, 13 Oktober 2024.

Kabupaten Kepahiang terus menunjukkan komitmen dalam menjaga dan mengamankan aset-aset milik daerah. Melalui langkah yang semakin progresif, Bidang Aset Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang kini tengah menyiapkan pengamanan aset secara digital. Hal ini ditujukan terutama untuk barang-barang elektronik seperti laptop, tablet, dan perangkat gawai lainnya yang selama ini belum dilindungi oleh pakta integritas.

Dalam pengelolaan aset daerah, selama ini hanya kendaraan dinas yang terikat pakta integritas. Namun, dengan semakin meningkatnya penggunaan perangkat digital dalam aktivitas pemerintahan, penting untuk memperluas perlindungan terhadap kekayaan negara, termasuk di sektor Barang Milik Daerah (BMD) berupa gawai. Oleh karena itu, pembuatan pakta integritas yang baru khusus untuk perangkat gawai akan segera ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah.

Menurut Herwin Noviansyah, S.Sos., MM, Kepala Bidang Aset Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang, inovasi ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan aset. “Selama ini, pakta integritas hanya berlaku untuk kendaraan dinas, padahal gawai yang dimiliki pemerintah juga merupakan aset penting yang harus dijaga. Dengan digitalisasi pengamanan aset, kami ingin memastikan setiap perangkat elektronik yang dimiliki pemerintah daerah dapat terlacak dan terjaga dengan baik,” ujarnya.

Untuk memfasilitasi pengamanan aset digital, pemerintah Kabupaten Kepahiang telah mengembangkan Aplikasi Digitalisasi Pengamanan Aset Kepahiang (DIPAYANG). Aplikasi ini dilengkapi dengan berbagai tools canggih, seperti kurva dan tabulasi data yang memungkinkan pemantauan pergerakan aset secara real-time. Melalui fitur-fitur ini, mutasi aset, baik yang masuk maupun keluar, akan lebih mudah terlacak dan tercatat.

Herwin juga menjelaskan bahwa DIPAYANG akan menjadi platform utama dalam pengelolaan dan pengamanan aset, sehingga transparansi dalam mutasi barang dapat lebih ditingkatkan. “Dengan adanya kurva dan tabulasi data, kita bisa melihat pergerakan setiap aset secara jelas. Tidak hanya aset bergerak seperti kendaraan, tapi juga laptop, tablet, dan perangkat gawai lainnya,” tambahnya.

Langkah digitalisasi ini juga mendapat dukungan penuh dari Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang,
Jono Antoni, S.Sos., MM., CGRE., FRMP, yang menekankan pentingnya inovasi dalam pengelolaan aset daerah. “Digitalisasi adalah kebutuhan yang mendesak dalam era ini. Dengan adanya aplikasi DIPAYANG, pengelolaan aset akan lebih akuntabel dan memudahkan pengawasan dari berbagai pihak. Ini juga menjadi bentuk upaya kami dalam menjaga kekayaan negara yang ada di lingkungan Kabupaten Kepahiang,” kata Jono Antoni.

Sementara itu, Hariyanto, S.Sos., sebagai developer aplikasi DIPAYANG menjelaskan secara teknis bahwa aplikasi ini dirancang dengan mempertimbangkan keamanan data dan kemudahan penggunaan oleh para pengelola aset daerah. “DIPAYANG dirancang dengan sistem keamanan berlapis dan user-friendly interface. Setiap data yang masuk ke dalam aplikasi akan langsung disinkronkan secara otomatis, dan pengguna bisa memonitor pergerakan aset kapan saja melalui dashboard yang telah kami siapkan,” jelas Hariyanto.

Dalam proses pengembangan, Hariyanto juga menambahkan bahwa aplikasi ini telah melalui berbagai pengujian untuk memastikan stabilitas sistem, terutama dalam menangani volume data yang besar. “Kami menggunakan algoritma yang efisien untuk memastikan tidak ada data yang hilang selama proses pemantauan aset. Selain itu, kurva dan tabulasi data yang tersedia dalam aplikasi bisa disesuaikan dengan kebutuhan pengguna sehingga mempermudah proses pelaporan,” pungkasnya.

Dengan semakin meningkatnya peran teknologi dalam pengelolaan pemerintahan, langkah Bidang Aset Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang dalam menyiapkan pengamanan aset digital melalui aplikasi DIPAYANG merupakan langkah yang sangat tepat. Pengembangan pakta integritas untuk gawai juga menjadi upaya nyata dalam menjaga aset daerah dan meningkatkan akuntabilitas penggunaan perangkat teknologi di lingkungan pemerintahan.

Share on facebook
Share di Facebook
Share on twitter
Share di Twiter
Kategori
AKUNTANSI ANGGARAN ASET LAIN-LAIN PENDAPATAN PERBENDAHARAAN SEKRETARIAT

Sinergitas Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang dengan Bank Bengkulu

Sinergitas Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang dengan Bank Bengkulu

Kepahiang, 25 September 2024.
Penulis : Hariyanto, S.Sos
Fotografer : Robby Kurniawan J, A.Md

Rabu, 25 September 2024 – Apel pagi di lingkungan Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang menjadi momen istimewa dengan kehadiran Pimpinan Bank Bengkulu Cabang Kepahiang. Usai apel, acara dilanjutkan dengan penyerahan ID Card BaBeCash, sebuah inovasi transaksi non-tunai yang sekaligus berfungsi sebagai ID Card, oleh Pimpinan Bank Bengkulu Cabang Kepahiang, Syafrizal, S.E., M.M., kepada Kepala Badan Keuangan Daerah Kepahiang, Jono Antoni, S.Sos., M.M., CGRE, beserta jajarannya. Acara ini kemudian ditutup dengan coffee morning yang mempererat silaturahmi antara kedua lembaga.

Kartu BaBeCash ini nantinya akan digunakan dalam setiap transaksi non-tunai sebagai bentuk sinergitas antara Badan Keuangan Daerah dan Bank Bengkulu Cabang Kepahiang. Sebagai pilot project penggunaan BaBeCash di Kabupaten Kepahiang, kartu ini tidak hanya menjadi alat pembayaran elektronik, tetapi juga berfungsi sebagai ID Card bagi pegawai Badan Keuangan Daerah. Produk yang dirancang untuk memudahkan berbagai transaksi ini merupakan inovasi dari Bank Negara Indonesia (BNI) yang berbasis chip. BaBeCash dapat menyimpan nilai uang secara elektronik dan digunakan untuk pembayaran di berbagai tempat, seperti tol, parkir, transportasi umum, SPBU, tempat belanja, hingga restoran dan tempat hiburan.

Pengisian saldo atau top up kartu BaBeCash bisa dilakukan melalui beberapa cara yang praktis, seperti Mobile Banking Bank Bengkulu, Agen46, ATM BNI, mini market, vending machine TransJakarta, hingga BNI TapCash Go.

Jono Antoni selaku Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang menyatakan dukungan penuh terhadap program BaBeCash ini. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Badan Keuangan Daerah Kepahiang sebagai pilot project penggunaan BaBeCash di kabupaten tersebut. “Ini adalah langkah maju bagi kami dalam memanfaatkan teknologi perbankan untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam setiap transaksi,” ungkap Jono Antoni.

Harapannya, inovasi ini tidak hanya diterapkan di Badan Keuangan Daerah, tetapi juga dapat diimplementasikan di seluruh OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di Kabupaten Kepahiang. Dengan demikian, digitalisasi transaksi non-tunai di seluruh sektor pemerintahan daerah dapat dipercepat dan diperluas.

Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang berkomitmen untuk terus mengoptimalkan penerapan transaksi non-tunai dalam seluruh aktivitas keuangan pemerintah daerah. Dengan hadirnya kartu BaBeCash, Badan Keuangan Daerah berperan aktif dalam memfasilitasi transformasi digital di bidang keuangan, memastikan setiap transaksi yang dilakukan lebih efisien, akuntabel, dan transparan. Langkah ini juga sejalan dengan visi instansi dalam mendukung reformasi birokrasi yang berbasis teknologi, guna meningkatkan pelayanan publik.

Kepala Badan Keuangan Daerah, Jono Antoni, menegaskan bahwa BaBeCash merupakan terobosan yang sangat relevan bagi pengelolaan keuangan daerah saat ini. Penggunaan kartu ini akan mendukung berbagai transaksi rutin di lingkungan pemerintahan, seperti pembayaran gaji, operasional, dan pembelanjaan dinas. Dengan sistem non-tunai ini, risiko penyalahgunaan keuangan dapat diminimalisir, serta mempercepat proses transaksi tanpa bergantung pada uang fisik. Jono juga menyampaikan harapan bahwa inovasi ini akan menjadi standar baru dalam pengelolaan anggaran pemerintah daerah.

Badan Keuangan Daerah juga berencana untuk memperluas penerapan BaBeCash ke berbagai sektor di bawah pengelolaannya, termasuk di bidang pendapatan dan aset. Dengan sinergi yang kuat antara Badan Keuangan Daerah dan Bank Bengkulu, mereka berkomitmen untuk terus memperkuat tata kelola keuangan yang lebih modern dan adaptif terhadap perkembangan teknologi. Kolaborasi ini diharapkan mampu memberikan manfaat nyata bagi keberlangsungan program-program pembangunan di Kabupaten Kepahiang, serta memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengelolaan keuangan daerah yang lebih baik.


Anda juga bisa melihat informasi serupa di Bank Bengkulu, Instagram Bank Bengkulu Cabang Kepahiang, dan Instagram Bank Bengkulu Official.

Share on facebook
Share di Facebook
Share on twitter
Share di Twiter
Kategori
LAIN-LAIN

PENYERAHAN ID CARD BABE CASH DARI BANK BENGKULU CABANG KEPAHIANG KEPADA KARYAWAN KARYAWATI BADAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN KEPAHIANG

Badan Keuangan Daerah Kab.Kepahiang

Visi Kita Terwujudnya Pengelolaan Pendapatan, Keuangan Dan Aset Daerah Yang Akuntabel Dan SDM Yang Memiliki Integritas Tinggi.

PENYERAHAN ID CARD BABE CASH ATAU TAP CASH DARI BANK BENGKULU CABANG KEPAHIANG KEPADA KARYAWAN KARYAWATI BADAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN KEPAHIANG

Penulis : Eti Diposine

Kepahiang, 25 September 2024.

Rabu, 25 september 2024  Bank Bengkulu Cabang Kepahiang telah secara resmi menyerahkan ID Card Babe Cash atau Tap Cash kepada karyawan dan karyawati Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang. Penyerahan ini menandai dimulainya kerja sama antara kedua instansi dalam upaya meningkatkan layanan keuangan yang lebih praktis dan modern bagi para pegawai. Dengan adanya ID Card Babe Cash atau Tap Cash ini, para karyawan dapat menikmati berbagai kemudahan transaksi yang lebih efisien dan aman.

ID Card Babe Cash atau Tap Cash merupakan inovasi layanan perbankan yang diperkenalkan oleh Bank Bengkulu untuk mempermudah transaksi keuangan. Kartu ini berfungsi sebagai alat pembayaran non-tunai yang dapat digunakan di berbagai merchant yang bekerja sama dengan Bank Bengkulu.

Penyerahan ID Card ini berlangsung dengan lancar dan dihadiri oleh perwakilan dari Bank Bengkulu Cabang Kepahiang serta pihak Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang. Dalam acara tersebut, pimpinan Bank Bengkulu menyampaikan harapannya agar kartu ini dapat membantu meningkatkan efisiensi kerja dan kesejahteraan para pegawai..

Pihak Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang menyambut baik program ini dan mengapresiasi upaya Bank Bengkulu dalam menyediakan layanan keuangan yang inovatif dan bermanfaat bagi para pegawai.

Penggunaan ID Card Babe Cash atau Tap Cash ini juga sejalan dengan program pemerintah dalam mendorong transaksi non-tunai di berbagai instansi. Dengan mengurangi penggunaan uang tunai, diharapkan tercipta sistem keuangan yang lebih efisien, transparan, dan aman. Selain itu, ID Card ini akan memudahkan para pegawai dalam mengelola keuangan mereka, sehingga proses pengelolaan keuangan pribadi maupun dinas dapat dilakukan dengan lebih baik.

Bank Bengkulu Cabang Kepahiang akan terus melakukan pendampingan dan sosialisasi terkait penggunaan ID Card Babe Cash atau Tap Cash kepada seluruh karyawan dan karyawati Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang.

Dengan adanya ID Card Babe Cash atau Tap Cash ini, diharapkan tercipta sinergi yang lebih kuat antara Bank Bengkulu dan Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang dalam mewujudkan pelayanan keuangan yang modern dan efisien. Semoga kerja sama ini dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi peningkatan kesejahteraan pegawai serta masyarakat Kabupaten Kepahiang pada umumnya.

Share on facebook
Bagikan di Facebook
Share on twitter
Bagikan di Twiter

Badan Keuangan Daerah Kab. Kepahiang

Jam Kerja

Senin - Jum'at : 8:00 - 16:00 WIB

Kita Berada

Badan Keuangan Daerah Kab. Kepahiang
Komplek Perkantoran PEMDA Kab. Kepahiang
Desa Pelangkian, Kec. Kepahiang
Kabupaten Kepahiang
Email: admin@bkd.kepahiangkab.go.id

Kategori
AKUNTANSI ANGGARAN ASET Berita Aset LAIN-LAIN PENDAPATAN SEKRETARIAT

HML PERCEPATAN DAN PERLUASAN DIGITALISASI DAERAH DAN PENYERAHAN QRIS

Badan Keuangan Daerah Kab.Kepahiang

Visi Kita Terwujudnya Pengelolaan Pendapatan, Keuangan Dan Aset Daerah Yang Akuntabel Dan SDM Yang Memiliki Integritas Tinggi.

HLM & PENYERAHAN QRIS RETRIBUSI DAERAH KEPADA OPD,RSUD & PUSKESMAS SEKABUPATEN KEPAHIANG

Kepahiang, 02 September 2024

Penulis : Eti Dipisine

.

Pada hari Senin, 2 September 2024, Bupati Kepahiang, Dr. Ir. Hidayatullah Sjahid, MM.IPU, menghadiri acara High-Level Meeting (HLM) yang menjadi momen penting bagi Kabupaten Kepahiang. Acara ini bertujuan untuk menyerahkan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) Retribusi Daerah kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), dan Puskesmas se-Kabupaten Kepahiang. Penyerahan QRIS ini merupakan langkah konkret pemerintah daerah dalam mendorong digitalisasi layanan publik serta peningkatan efisiensi pembayaran retribusi.

Bupati Kepahiang, Dr. Ir. Hidayatullah Sjahid, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya inovasi teknologi dalam pelayanan publik. Beliau menekankan bahwa penerapan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) untuk retribusi daerah ini akan mempermudah masyarakat dalam melakukan pembayaran secara non-tunai, mengurangi potensi kebocoran pendapatan daerah, serta mempercepat proses pelayanan. Hal ini, menurutnya, merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan tata kelola yang lebih baik dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Dalam acara tersebut, QRIS diserahkan secara simbolis kepada perwakilan dari berbagai OPD, RSUD, dan Puskesmas di Kabupaten Kepahiang. Dengan adanya QRIS ini, setiap instansi dapat menerima pembayaran retribusi secara langsung melalui ponsel pintar atau perangkat elektronik lainnya, yang terhubung dengan berbagai platform perbankan. Sistem ini diharapkan akan mempercepat proses administrasi dan memudahkan masyarakat dalam melakukan transaksi tanpa perlu membawa uang tunai.

Bupati Hidayatullah juga menyoroti bahwa penerapan QRIS ini sejalan dengan upaya nasional dalam menggalakkan penggunaan pembayaran non-tunai di berbagai sektor. Ia berharap bahwa inisiatif ini tidak hanya akan meningkatkan pendapatan daerah, tetapi juga mendukung inklusi keuangan dan literasi digital di masyarakat. Dengan demikian, penerapan QRIS dapat menjadi salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Selama kegiatan, Bupati juga mengajak seluruh jajaran OPD, RSUD, dan Puskesmas untuk beradaptasi dengan perubahan ini dan memastikan bahwa seluruh sistem berjalan lancar. Dukungan dari seluruh pihak, baik pemerintah daerah maupun masyarakat, sangat diperlukan agar implementasi QRIS dapat mencapai hasil yang optimal. Bupati juga menginstruksikan agar dilakukan sosialisasi yang masif kepada masyarakat terkait penggunaan QRIS dalam pembayaran retribusi.

Sebagai penutup, Dr. Ir. Hidayatullah Sjahid,MM.IPU mengingatkan kembali komitmen pemerintah Kabupaten Kepahiang untuk terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Ia optimis bahwa dengan kolaborasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat, Kabupaten Kepahiang akan semakin maju dan sejahtera. QRIS, sebagai bagian dari strategi digitalisasi daerah, diharapkan dapat membawa dampak positif yang signifikan bagi peningkatan pelayanan publik.

Share on facebook
Bagikan di Facebook
Share on twitter
Bagikan di Twiter

Badan Keuangan Daerah Kab. Kepahiang

Jam Kerja

Senin - Jum'at : 8:00 - 16:00 WIB

Kita Berada

Badan Keuangan Daerah Kab. Kepahiang
Komplek Perkantoran PEMDA Kab. Kepahiang
Desa Pelangkian, Kec. Kepahiang
Kabupaten Kepahiang
Email: admin@bkd.kepahiangkab.go.id

Kategori
AKUNTANSI ANGGARAN ASET Berita Aset LAIN-LAIN PENDAPATAN PERBENDAHARAAN SEKRETARIAT SIKAT

KABAN CUP II: Ajang Keakraban dan Semangat Kemerdekaan Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang

KABAN CUP II: Ajang Keakraban dan Semangat Kemerdekaan Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang

Penulis : Roby Kurniawan J.., A.Md
Kepahiang, 16 Agustus 2024.

Pada tanggal 16 Agustus 2024, Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang kembali menggelar acara KABAN CUP II—ajang tahunan yang dirancang untuk mempererat keakraban antar bidang di lingkungan internal Badan Keuangan Daerah. Even ini bukan hanya sebagai sarana memperkuat hubungan antar pegawai, tetapi juga sebagai bentuk perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, menggabungkan semangat kompetisi dan kebersamaan dalam satu perhelatan akbar.

Seperti yang sudah menjadi tradisi, KABAN CUP disambut meriah oleh seluruh pegawai. Dalam edisi kedua ini, semangat kompetisi semakin terasa kuat, dengan bidang-bidang yang berlomba-lomba meraih gelar juara. Tahun ini, Bidang Aset berhasil keluar sebagai juara umum, mengukuhkan dominasinya dan berhak membawa pulang Piala Bergilir KABAN CUP II yang sebelumnya dipegang oleh Bidang Anggaran.

Tidak kalah sengit, Bidang Perbendaharaan berhasil meraih posisi kedua setelah melewati persaingan ketat. Sementara itu, Bidang Pendapatan harus puas di peringkat ketiga, namun tetap menunjukkan semangat juang yang tinggi. Seluruh rangkaian acara berlangsung penuh keseruan, di mana setiap bidang menampilkan performa terbaiknya dalam berbagai jenis pertandingan, mulai dari olahraga hingga lomba-lomba tradisional khas peringatan Hari Kemerdekaan.

Dalam sambutannya, Jono Antoni, S.Sos., MM., CGRE, selaku Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang, menyampaikan apresiasi yang besar kepada seluruh pegawai yang berpartisipasi dalam KABAN CUP II. “Ajang ini tidak hanya menjadi sarana untuk mempererat hubungan antar bidang, tetapi juga sebagai momentum untuk memperkuat semangat gotong royong dan kebersamaan yang menjadi inti dari perjuangan kemerdekaan Indonesia. Saya bangga melihat antusiasme dan semangat juang yang ditunjukkan oleh seluruh peserta,” ungkap Jono Antoni.

Ia juga menekankan bahwa semangat yang terbangun dalam KABAN CUP ini sejalan dengan cita-cita Badan Keuangan Daerah untuk terus memperkuat kinerja dan kebersamaan dalam mencapai target-target pembangunan Kabupaten Kepahiang. “Keakraban dan kebersamaan yang terjalin melalui kegiatan ini diharapkan mampu menciptakan energi positif bagi setiap bidang dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Ini menjadi modal penting dalam membangun pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat,” tambahnya.

Kemenangan Bidang Aset sebagai juara umum tahun ini dinilai sebagai buah dari kerja sama tim yang solid dan semangat juang yang tinggi. Kepala Bidang Aset, Herwin Noviansyah, S.Sos., MM, yang mewakili tim, merasa sangat bangga dengan pencapaian ini. “Ini adalah kemenangan bersama, bukan hanya untuk satu atau dua individu, tetapi untuk seluruh tim. Piala ini akan menjadi simbol kebersamaan kami dan motivasi untuk terus bekerja lebih baik lagi,” ujar Herwin penuh kebanggaan saat menerima piala bergilir tersebut.

Dengan berlangsungnya KABAN CUP II, seluruh pegawai Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang menunjukkan bahwa kompetisi bukanlah sekadar soal menang atau kalah, tetapi lebih kepada semangat kebersamaan yang tumbuh dan terjaga dengan baik. Acara ini diharapkan menjadi contoh bagaimana sebuah instansi dapat merayakan kebersamaan sambil memperingati momen penting dalam sejarah bangsa.

Acara kemudian ditutup dengan upacara sederhana untuk memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, yang diikuti dengan pemberian hadiah kepada para pemenang dari berbagai lomba. Tepuk tangan dan sorak sorai menggema saat Jono Antoni menyerahkan piala bergilir kepada Bidang Aset, sebagai simbol kebanggaan dan pencapaian.

Semoga semangat yang dihasilkan dari KABAN CUP II ini terus membawa Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang menjadi institusi yang solid, berintegritas, dan semakin berprestasi dalam mengemban amanah melayani masyarakat.

Share on facebook
Share di Facebook
Share on twitter
Share di Twiter
Kategori
LAIN-LAIN PENDAPATAN SEKRETARIAT

AUDIENSI DAN KOORDINASI  MELALUI MCP DAN SPI KPK OLEH TIM KORSUPGAH KPK RI  WIL 1 SUMATERA DI COMMAND CENTER PEMKAB KEPAHIANG

Badan Keuangan Daerah Kab.Kepahiang

Visi Kita Terwujudnya Pengelolaan Pendapatan, Keuangan Dan Aset Daerah Yang Akuntabel Dan SDM Yang Memiliki Integritas Tinggi.

AUDIENSI DAN KOORDINASI  MELALUI MCP DAN SPI KPK OLEH TIM KORSUPGAH KPK RI  WIL 1 SUMATERA DI COMMAND CENTER PEMKAB KEPAHIANG

Kepahiang, 13 Agustus 2024.

Penulis : Eti diposine

Kami mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bapak Bupati Kepahiang Dr. Ir. Hidayatullah Sjahid, MM.IPU, Bapak Sekretaris Daerah Dr. Hartono S.Pd, M.Pd, para kepala OPD, serta tim korsupgah KPK RI Wilayah 1 Sumatera dalam audiensi dan koordinasi ini. Pertemuan ini merupakan momen penting bagi kami dalam rangka memperkuat sinergi antara Pemkab Kepahiang dan KPK RI, khususnya melalui Monitoring Control for Prevention (MCP) dan Sistem Pengendalian Intern (SPI) yang telah dikembangkan KPK.

Sebagai bagian dari upaya pemberantasan korupsi di daerah, MCP dan SPI KPK memainkan peran yang sangat penting. MCP memungkinkan pemantauan secara real-time terhadap pelaksanaan program pencegahan korupsi, sementara SPI bertujuan untuk memastikan adanya pengendalian internal yang efektif di setiap OPD. Dengan adanya sistem ini, diharapkan dapat meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan integritas dalam pengelolaan pemerintahan daerah.

Pemkab Kepahiang dengan sepenuh hati mendukung pelaksanaan MCP dan SPI di lingkungan pemerintahan daerah. Kami menyadari bahwa penerapan kedua sistem ini adalah langkah strategis untuk memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih. Kami berkomitmen untuk secara aktif mengikuti seluruh proses yang telah ditetapkan oleh KPK, serta memastikan bahwa semua OPD mematuhi standar dan prosedur yang berlaku.

Tentu saja, dalam implementasi MCP dan SPI, kami menghadapi berbagai tantangan, baik dari sisi teknis maupun sumber daya manusia. Namun, kami yakin dengan bimbingan dan supervisi dari KPK RI, tantangan ini dapat diatasi. Kami berharap agar melalui audiensi ini, kami dapat menerima arahan dan masukan dari tim korsupgah KPK RI Wilayah 1 Sumatera, sehingga pelaksanaan MCP dan SPI di Kepahiang dapat berjalan dengan lebih optimal.

Bapak Bupati Kepahiang, Dr. Ir. Hidayatullah Sjahid, MM.IPU, beserta seluruh jajaran di Pemkab Kepahiang, menegaskan komitmen mereka dalam mendukung penuh program pencegahan korupsi yang digagas oleh KPK. Kami juga berkomitmen untuk meningkatkan koordinasi antar OPD, agar penerapan MCP dan SPI ini tidak hanya menjadi formalitas, tetapi benar-benar memberikan dampak positif terhadap tata kelola pemerintahan di Kabupaten Kepahiang.

Sebagai tindak lanjut dari audiensi ini, kami akan segera menyusun rencana aksi yang lebih detail terkait implementasi MCP dan SPI di Kabupaten Kepahiang. Kami juga akan membentuk tim khusus di masing-masing OPD untuk memastikan bahwa setiap aspek dari MCP dan SPI terlaksana dengan baik. Kami berharap KPK RI, khususnya tim korsupgah wilayah 1

Sebagai penutup, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada tim korsupgah KPK RI Wilayah 1 Sumatera atas dukungan dan bimbingannya. Kami percaya bahwa dengan kerjasama yang kuat antara Pemkab Kepahiang dan KPK, kita dapat bersama-sama mewujudkan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel. Kami juga berterima kasih kepada seluruh jajaran Pemkab Kepahiang yang telah berpartisipasi aktif dalam pertemuan ini. Semoga sinergi ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Kabupaten Kepahiang.

Share on facebook
Bagikan di Facebook
Share on twitter
Bagikan di Twiter

Badan Keuangan Daerah Kab. Kepahiang

Jam Kerja

Senin - Jum'at : 8:00 - 16:00 WIB

Kita Berada

Badan Keuangan Daerah Kab. Kepahiang
Komplek Perkantoran PEMDA Kab. Kepahiang
Desa Pelangkian, Kec. Kepahiang
Kabupaten Kepahiang
Email: admin@bkd.kepahiangkab.go.id

Kategori
LAIN-LAIN

RAPAT FASILITASI PENGUATAN KAPASITAS SDM DALAM PENGAWASAN TAHAPAN PEMILIHAN SERENTAK TAHUN 2024

Badan Keuangan Daerah Kab.Kepahiang

Visi Kita Terwujudnya Pengelolaan Pendapatan, Keuangan Dan Aset Daerah Yang Akuntabel Dan SDM Yang Memiliki Integritas Tinggi.

RAPAT FASILITASI PENGUATAN KAPASITAS SDM DALAM PENGAWASAN TAHAPAN PEMILIHAN SERENTAK TAHUN 2024

Penulis : Eti Diposine

Kepahiang, 10 Juni 2024.

Pada acara yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Kepahiang, Kepala Badan Keuangan Daerah, Jono Antoni, S.Sos., M.M., CGRE, tampil sebagai narasumber utama dalam Rapat Fasilitasi Penguatan Kapasitas SDM dalam Pengawasan Tahapan Pemilihan Serentak Tahun 2024. Kegiatan yang berlangsung di Aula Hotel Puncak Kepahiang ini dihadiri oleh berbagai pihak yang terlibat dalam pemilihan umum. Peran Jono Antoni, S.Sos., M.M., CGRE sangat krusial mengingat aspek keuangan adalah salah satu pilar utama yang mendukung kelancaran pelaksanaan pemilihan umum.

Dalam sambutannya, Jono Antoni, S.Sos., M.M., CGRE menekankan pentingnya pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel untuk mendukung integritas dan kredibilitas pemilihan serentak. Beliau menjelaskan berbagai kebijakan keuangan yang telah disusun untuk memastikan bahwa seluruh tahapan pemilihan berjalan sesuai dengan rencana tanpa adanya penyimpangan. Pengawasan keuangan yang ketat diperlukan untuk mencegah terjadinya korupsi atau penyalahgunaan dana yang bisa merusak proses demokrasi.

Lebih lanjut, Jono Antoni, S.Sos., M.M., CGRE memaparkan strategi-strategi pengelolaan anggaran yang efektif yang dapat diimplementasikan oleh Bawaslu dalam pengawasan pemilu. Pengalokasian dana yang tepat sasaran dan efisien menjadi salah satu fokus utama, mengingat sumber daya yang terbatas harus digunakan seoptimal mungkin. Dalam hal ini, sinergi antara Badan Keuangan Daerah dan Bawaslu menjadi sangat krusial untuk memastikan penggunaan anggaran yang sesuai dengan kebutuhan di lapangan.

Selain itu, Jono Antoni, S.Sos., M.M., CGRE  juga menguraikan tantangan-tantangan yang mungkin dihadapi dalam pengawasan tahapan pemilihan, terutama terkait dengan penggunaan dana kampanye oleh calon dan partai politik. Beliau memberikan wawasan tentang mekanisme pengawasan yang dapat diterapkan untuk memastikan bahwa dana kampanye digunakan secara jujur dan sesuai peraturan. Ini termasuk pemantauan terhadap laporan keuangan kampanye dan audit independen untuk menilai kepatuhan.

Para peserta rapat yang terdiri dari anggota Bawaslu, petugas pengawas lapangan, serta perwakilan dari berbagai instansi terkait, sangat antusias mendengarkan pemaparan tersebut. Mereka aktif berdiskusi dan mengajukan pertanyaan seputar implementasi kebijakan keuangan dalam pengawasan pemilu. Diskusi ini membuka wawasan baru dan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya kolaborasi dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam proses pemilu.

Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kapasitas sumber daya manusia Bawaslu dalam menjalankan tugas pengawasan. Pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari Jono Antoni, S.Sos., M.M., CGRE diharapkan dapat diaplikasikan secara efektif di lapangan, sehingga dapat mendukung terciptanya pemilihan yang jujur, adil, dan demokratis. Jono Antoni, S.Sos., M.M., CGRE juga menegaskan komitmennya untuk terus mendukung Bawaslu dalam aspek keuangan demi suksesnya pemilihan serentak tahun 2024.

Dengan berakhirnya rapat fasilitasi ini, diharapkan tercipta sinergi yang lebih kuat antara Badan Keuangan Daerah dan Bawaslu Kabupaten Kepahiang. Sinergi ini menjadi fondasi penting untuk memastikan bahwa setiap tahapan pemilihan umum dapat diawasi dengan baik, transparan, dan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Kerjasama yang baik ini juga menjadi kunci untuk mewujudkan pemilihan yang berkualitas dan mencerminkan kehendak rakyat secara utuh.

Share on facebook
Bagikan di Facebook
Share on twitter
Bagikan di Twiter

Badan Keuangan Daerah Kab. Kepahiang

Jam Kerja

Senin - Jum'at : 8:00 - 16:00 WIB

Kita Berada

Badan Keuangan Daerah Kab. Kepahiang
Komplek Perkantoran PEMDA Kab. Kepahiang
Desa Pelangkian, Kec. Kepahiang
Kabupaten Kepahiang
Email: admin@bkd.kepahiangkab.go.id

Kategori
LAIN-LAIN

BIMTEK APLIKASI ARIP UNTUK IURAN TPP & TPG

Badan Keuangan Daerah Kab.Kepahiang

Visi Kita Terwujudnya Pengelolaan Pendapatan, Keuangan Dan Aset Daerah Yang Akuntabel Dan SDM Yang Memiliki Integritas Tinggi.

BIMTEK APLIKASI ARIP UNTUK IURAN TPP & TPG

Penulis : Eti Diposine

Kepahiang, 12 Juni 2024.

Dalam upaya meningkatkan efisiensi dan transparansi pengelolaan keuangan daerah, Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang mengimplementasikan Aplikasi Rekonsiliasi Iuran Pemda (ARIP). Aplikasi ini khusus dirancang untuk mengelola rekonsiliasi iuran Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) dan Tunjangan Profesi Guru (TPG). Melalui aplikasi ini, diharapkan proses administrasi terkait iuran dapat berjalan lebih lancar dan akurat, serta meningkatkan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah.

Untuk memastikan keberhasilan implementasi ARIP, diselenggarakan bimbingan teknis (bimtek) kepada pegawai terkait di Badan Keuangan Daerah. Bimtek ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai penggunaan aplikasi, mulai dari pengenalan fitur-fitur utama hingga cara operasional sehari-hari. Materi yang disampaikan mencakup instalasi aplikasi, konfigurasi awal, penginputan data iuran, hingga monitoring dan pelaporan rekonsiliasi iuran TPP dan TPG.

Salah satu keunggulan utama dari ARIP adalah kemampuannya untuk menyederhanakan proses rekonsiliasi iuran. Dengan aplikasi ini, pegawai dapat dengan mudah menginput data iuran dan memantau status pembayaran secara real-time. Fitur otomatisasi dalam ARIP juga memungkinkan pembuatan laporan rekonsiliasi yang akurat dan cepat, sehingga mengurangi risiko kesalahan manual dan mempercepat proses administrasi. Ini sangat penting untuk memastikan bahwa iuran TPP dan TPG dikelola dengan transparan dan akurat.

Metode pelaksanaan bimtek melibatkan presentasi materi, demonstrasi langsung penggunaan aplikasi, serta sesi latihan praktis. Dalam latihan praktis, peserta diberi kesempatan untuk mencoba menginput data dan membuat laporan rekonsiliasi menggunakan ARIP. Pendekatan hands-on ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman peserta terhadap operasional aplikasi dan mempersiapkan mereka untuk menggunakannya dalam tugas sehari-hari. Sesi tanya jawab juga disediakan untuk mengatasi kendala yang mungkin dihadapi peserta selama bimtek.

Implementasi ARIP di Kabupaten Kepahiang tidak terlepas dari berbagai tantangan, seperti adaptasi terhadap teknologi baru dan kebutuhan peningkatan kapasitas pegawai. Namun, melalui bimtek ini, pegawai diajak untuk aktif berpartisipasi dan memahami pentingnya penggunaan ARIP dalam pengelolaan keuangan daerah. Pendekatan ini diharapkan dapat meningkatkan penerimaan dan dukungan terhadap aplikasi baru ini. Selain itu, peningkatan infrastruktur teknologi juga menjadi fokus untuk mendukung operasional ARIP secara optimal.

Dengan adanya bimbingan teknis yang komprehensif dan dukungan penuh dari seluruh pegawai, implementasi ARIP di Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang diharapkan dapat berjalan sukses dan memberikan manfaat yang signifikan. Aplikasi ini tidak hanya menjadi alat bantu administrasi, tetapi juga langkah strategis menuju pengelolaan keuangan yang lebih efisien, transparan, dan akuntabel. Pada akhirnya, ini akan berdampak positif pada pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Kepahiang.

 
 
4o
Share on facebook
Bagikan di Facebook
Share on twitter
Bagikan di Twiter

Badan Keuangan Daerah Kab. Kepahiang

Jam Kerja

Senin - Jum'at : 8:00 - 16:00 WIB

Kita Berada

Badan Keuangan Daerah Kab. Kepahiang
Komplek Perkantoran PEMDA Kab. Kepahiang
Desa Pelangkian, Kec. Kepahiang
Kabupaten Kepahiang
Email: admin@bkd.kepahiangkab.go.id

Kategori
LAIN-LAIN

PENYERAHAN REWARD PROGRAM “RAPI PEDE “BULAN JANUARI SAMPAI DENGAN APRIL TAHUN 2024

Badan Keuangan Daerah Kab.Kepahiang

Visi Kita Terwujudnya Pengelolaan Pendapatan, Keuangan Dan Aset Daerah Yang Akuntabel Dan SDM Yang Memiliki Integritas Tinggi.

PENYERAHAN REWARD PROGRAM “RAPI PEDE “BULAN JANUARI SAMPAI DENGAN APRIL TAHUN 2024

Penulis : Eti Diposine

Kepahiang, 03 Juni  2024.

Pada tanggal 31 Mei  2024, Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang mengadakan acara penyerahan reward program “Rapi Pede”. Program ini merupakan bagian dari inisiatif badan keuangan untuk memberikan penghargaan kepada pegawai yang telah menunjukkan kinerja luar biasa dan dedikasi tinggi selama periode Januari hingga April 2024. Acara tersebut dihadiri oleh seluruh jajaran pimpinan, kepala seksi, serta para pegawai yang berhak menerima penghargaan.

Program “Rapi Pede” yang merupakan singkatan dari “Rapi Performance and Dedication Excellence” dirancang untuk mengapresiasi kerja keras dan kontribusi pegawai dalam mencapai target badan keuangan. Setiap pegawai yang memenuhi kriteria tertentu, seperti pencapaian target kerja, disiplin, serta inisiatif dan inovasi dalam pekerjaan, berhak mendapatkan reward dalam bentuk bonus, sertifikat.

Selama periode Januari hingga April 2024, program “RAPI PEDE” telah berhasil mengidentifikasi sejumlah pegawai yang menunjukkan kinerja luar biasa. Mereka telah menunjukkan kemampuan yang tinggi dalam pengelolaan keuangan daerah, inovasi dalam penyelesaian tugas, serta komitmen terhadap pelayanan publik.

Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang, Bapak Jono Antoni, S.Sos.,M.M.,CGRE, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan apresiasi kepada para pegawai yang telah bekerja keras dan memberikan yang terbaik bagi badan keuangan. Beliau menekankan bahwa keberhasilan badan keuangan tidak lepas dari kontribusi seluruh pegawai yang telah menunjukkan dedikasi dan kerja keras mereka dalam berbagai aspek, termasuk disiplin, etitud, kinerja, dan atribut. Bapak Jono Antoni, S.Sos.,M.M.,CGRE juga berharap program ini dapat memotivasi pegawai lainnya untuk terus berprestasi.

Acara penyerahan reward program “Rapi Pede” periode Januari hingga April 2024 ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi seluruh pegawai Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang untuk terus berprestasi dan memberikan kontribusi terbaik mereka. Dengan adanya program ini, badan keuangan berharap dapat terus mendorong kinerja pegawai dalam berbagai aspek, termasuk disiplin, etitud, kinerja, dan atribut, untuk mencapai target-target yang telah ditetapkan.

Share on facebook
Bagikan di Facebook
Share on twitter
Bagikan di Twiter

Badan Keuangan Daerah Kab. Kepahiang

Jam Kerja

Senin - Jum'at : 8:00 - 16:00 WIB

Kita Berada

Badan Keuangan Daerah Kab. Kepahiang
Komplek Perkantoran PEMDA Kab. Kepahiang
Desa Pelangkian, Kec. Kepahiang
Kabupaten Kepahiang
Email: admin@bkd.kepahiangkab.go.id