Pengembangan Fitur DIPAYANG: Kurva Gedung dan Bangunan serta Rekapitulasi RKBMD dalam Format Excel dan PDF Terus Ditingkatkan

Penulis : Hariyanto, S.Sos
Kepahiang, 26 Oktober 2024.

Aplikasi inovatif DIPAYANG (Digitalisasi Pengamanan Aset Kepahiang) terus menunjukkan perkembangan pesat dengan berbagai pembaruan fitur untuk mendukung pengelolaan Barang Milik Daerah (BMD). Hari ini, tim pengembang memfokuskan pembaruan pada fitur kurva untuk bangunan dan gedung, yang kini menyajikan gambaran lebih detail terkait kondisi, nilai, dan keamanan struktur aset penting. Tak hanya itu, DIPAYANG juga memperbarui fitur cetak rekapitulasi Rencana Kebutuhan Barang Milik Daerah (RKBMD) dalam format Excel dan PDF, yang secara signifikan mempermudah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam menyusun laporan final yang akurat dan sesuai standar.

Kepala Bidang Aset, Herwin Noviansyah, S.Sos., menyampaikan dukungan penuh terhadap pengembangan ini. “Fitur kurva untuk bangunan dan gedung adalah langkah penting dalam perencanaan pengelolaan aset daerah yang lebih aman dan transparan. Dengan fitur ini, kita dapat memetakan, mengevaluasi, dan memastikan kondisi aset secara berkala, yang tentunya akan memudahkan dalam memprediksi kebutuhan pemeliharaan dan perbaikan jangka panjang,” ujar Herwin. Ia menambahkan bahwa fitur ini akan menjadi alat pengawasan yang efektif dalam mengidentifikasi potensi risiko kerusakan, sehingga potensi gangguan pada pelayanan publik dapat diminimalkan.

Operator RKBMD bidang aset, Riani Safitri, SKM, turut menyampaikan kepuasannya atas pembaruan fitur cetak rekap yang kini memungkinkan laporan dalam berbagai format sesuai kebutuhan administrasi. “Peningkatan kemampuan cetak dalam format Excel dan PDF ini sangat membantu, terutama ketika mempersiapkan draft akhir laporan yang lebih detail dan mendalam. Sekarang, laporan rekap bisa lebih mudah diakses dan disajikan kepada pimpinan maupun SKPD terkait. Ini adalah langkah besar untuk memastikan bahwa setiap aset daerah tercatat dan dilaporkan dengan akurat,” jelas Riani.

Hariyanto, S.Sos., sebagai developer utama aplikasi DIPAYANG, menjelaskan bahwa pembaruan ini tidak hanya berfokus pada kemudahan penggunaan, tetapi juga pada aspek keamanan informasi yang sangat penting dalam manajemen aset daerah. Saat ini, ia juga memfokuskan pengembangan dengan mengacu pada standar keamanan CIA (Confidentiality, Integrity, Availability). “Kami ingin memastikan bahwa setiap data di dalam aplikasi ini terlindungi dan hanya dapat diakses oleh pihak yang berwenang. Dalam memenuhi kriteria CIA, kami memberikan perhatian ekstra pada kerahasiaan data, integritas informasi, dan ketersediaan layanan bagi pengguna. Dengan kurva gedung, kemampuan cetak laporan, serta berbagai perkembangan lainnya, kami ingin menjadikan DIPAYANG sebagai platform digital yang aman, handal, dan berkelanjutan untuk pengelolaan aset daerah,” ungkap Hariyanto.

Sementara itu, Robby Kurniawan J., A.Md., selaku asisten UX – Frontend aplikasi, mengumumkan rencana pembaruan antarmuka pengguna yang akan dimulai pada minggu depan. Pembaruan ini bertujuan untuk membuat tampilan DIPAYANG lebih modern dan ramah pengguna, sejalan dengan prinsip user-centric yang diusung tim pengembang. “Pembaruan tampilan menu dan antarmuka akan mulai dilakukan dalam minggu depan. Kami berupaya memastikan bahwa setiap perubahan akan memberikan pengalaman yang lebih nyaman dan intuitif, sehingga semua pengguna dapat lebih mudah menjelajahi fitur-fitur yang disediakan,” terang Robby. “Kami yakin bahwa tampilan baru ini akan meningkatkan kepuasan pengguna dan mempermudah operasional aplikasi di lapangan.”

Berbagai pembaruan yang dihadirkan dalam aplikasi DIPAYANG ini diharapkan dapat memperkuat pengelolaan aset daerah di Kepahiang secara menyeluruh. Tak hanya berfokus pada keamanan, aplikasi ini juga mendukung transparansi dan akuntabilitas dalam pengawasan aset daerah. Tim pengembang berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas aplikasi ini agar sesuai dengan kebutuhan OPD dan mendukung pelayanan publik yang lebih baik bagi masyarakat Kepahiang.

Share di Facebook
Share di Twiter